01 Januari 2010

Perjalanan Curug Satu

Hai teman blogger...
hari ini gua akan menceritakan sebuah perjalan yang gue lakukan sebelum liburan semester yaitu perjalan ke Curug Satu...
Berawal dari rencana Pengurus OSIS UQ (Unbreakable Quantum) untuk melaksanakan pembubaran panitia HUT smanda yang ke 42 karena pada saat itu mereka pingin sekali liburan setelah tugas kita melaksanakan berbagai kegiatan dalam menyambut HUT SMANDA ke 42 selama 2 minggu pooolllllll men..

Kita berkumpul pengurus OSIS di ruang tercinta yaitu R.OSIS (atau kadang suka disebut r.staff only). Kita merencanakan pembubaran panitia ini di Curug tujuh tetapi mau mampir dulu katanya ke rumah ketua OSIS kita "Ari Gustian".. Setelah kita sepakat maka kami pun saling tunggu pengurus OSIS yang lain yang belum datang. Gua kali ini ga bawa motor soalnya motor babeh gua di pake buat kesekolah katanya mau dibagi raport jadi gue ga bawa....
Setelah para pengurus OSIS udah pada kumpul maka gue pun memutuskan untuk "briffing" terlebih dahulu. Siapa saja yang akan pake motor dan siapa ja yang mau naik angkutan.. Disana pun ditentukan dan mereka sudah da boncengannya tiap motor tinggal gue, Rani, Fajar, dan Deris yang ga da tumpangan motor. Terpaksa dech gue naik angkutan..
diceritakan mereka dalam perjalanan..
Gue langsung ja buru-buru naik angkot 05 (nol lima) sama Fajar, Rani, dan Deris biar ga ketinggalan pada saat di sana... Setelah naik nol lima gue sama yang bertiga naik PCI (katanaya Panumbangan Ciamis Indihiang tp ga tau yang bener pa).. Gue pun mempercayakan Rani sebagai penunjuk jalan pada saat nanti berhenti di rumah Ari Gustian, soalnya gue meskipun udah ke rumah Ari Gustian sekali tetapi gue lupa lagi lantaran gue pas di jalannya tidur da naik mobil jadi enakknya tiduuurrr. hehe
Kita pun berhenti di dekat SMPN 1 Panumbangan lebih dikit lah.. Langsung ja kita cari tapi kenapa ko ga da teman2 di depan gerbang jalan eh ternyata kita itu udah kelebihan turun dari angkutan PCI-nya gue pun dijemput oleh Angga dan temen yg lainnya...
Dirumah Ari Gustian...
Meraka yang pake motor udah pada makan cemilan di rumah Pak ketu, tinggal gue dan nak bertiga yang kesiangan ke Rumah Ari Gustian.. Disanapun kita merencanakan ke curug tujuh untuk mempersiapkan. tetapi kata Ari Gustian "mending kita ke Curug Satu ja karena kalo mau ke curug tujuh jauh sedangkan sekarang udah siang jadi mending ke curug satu ja deket dari sini mah. Kita ke curug satunya hanya dengan berjalan kaki saja". Merakapun bersedia dan langsung mempersiapkan alat tempur untuk menuju Curug Tujuh..
Di perjalan menuju Curug Satu..
Kita awalnya biasa saja bersemangat buat menaiki gunung karena jalanya tidak terlalu rusak dan bergarenjolllll...hee... Tp saat temen temen kita mau berjalan terus pak Ketu menyuruh kita untuk melewati jalan ke pesawahan karena biar rame katanya.. kita pun kesana dan waaaaaawwwww ternyata disana banyak pisan bebatuan dan tanahnya pun Leueuuurr pisan jadi we mereka banyak yang terjatuh kadang mereka mengeluh buat balik lagi ke tempat asal kita.. Tetapi kita harus berjuang untuk mencapai Curug yang kita inginkan...
Di perjalanan kita menemukan berbagai bebatuan, lumpur leueurrrr, jukut riut, jeung sajabana sagala aya pokoknya mah.. Temen-temen mulai gelisah dan lelah karena perjalanan yang sangat jauh sekali dan terjal.. Ada dari salah seorang yang nangis karena perjalanan yang sangat ekkkkssstreeeeeeeaaaam sekaliiiii!! Kita pun saling bantu membantu terutama perempuan yang ikut dalam perjalanan ini.. Gue mensupport teman-teman agar mereka SEMANGAAATT biar kita bisa sampai ke Curug Satu.. (perjalanan ini baru ke Curug Satu. Ke Curug satu ja udah pada tibelesek dan pada jatuh apa lagi ke Curug Tujuh.. lebih DAHSYAAAT dan EKSSTREEEEAM!!!
Tiba di Curug Satu...
Alhamdulillah kita bisa sampai di Curug Satu walaupun banyak temen-temen yang pada kesakitan kaki trz da yang digigit lintah dan sebagainya.. merekapun lega dan berkumpul di tengah-tengah curug Satu untuk menikmati air curug itu... awalnya gue semangat buat berenang tetapi pas liat air dan ngerasain air yang sangat dingin ini maka gue terpaksa ngebatalin dehh.. teman-temen saja yang saling banjur jeung pabanjur banjur cai curug anu tiis...
Disana Kita berpegangan tangan semua Pengurus OSIS dan mengomentari beberapa perjalanan yang sangat menantang ini.... Dan Ari Gustian pun berkata "Ini adalah perjalanan yang kita lakukan seperti di dalam organisasi Kita yaitu OSIS UQ... banyak tantanngan dan banyak hambatan dalam perjalanan OSIS ini tapi kita lakukan dengan kebersamaan dan saling percaya diri maka OSIS akan bersatu dan sukses mencapai impian yang kita inginkan!!! dan Ari Gustian juga berkata lagi "Sebenarnya perjalanan ini adalah perjalanan yang sudah saya skenariokan karena perjalanan ini saya sengaja di belokkan.. sebenarnya ada jalan pintas dan lebih cepat dari perjalanan yang tadi kita lalui..." Temen-temen pun langsung kecewa tambang senang sih banyak pengalaman yang ada dalam perjalan tadi... woooowww si Ari gustian mah lain ti tatadi atuh ngalewatan jalan anu pintas teh, capek yeeeuuhh! mereka pun berkomentar...
Setelah itu pun kami sudah wareeeeg di Curug Satu saatnya kita Pulang ke rumah Ari Gustian lagi... Kita bersiap-siap buat pulang katanya untuk pulang perjalanan kita bukan ke jalan yang tadi sudah kita lalui tetapi kita akan melewati jalan pintas yang cepat dan tidak ekstreeeam seperti perjalan yang tadi.. haaahhh lega deehhh...
perjalanann pulaaang dari Curug Satu..
Karena pulang dari Curug Satu kita barelokkkk sareng banyak yang gatal-gatal kita singgah dulu di batu ampar untuk membersihkan diri dan membersihkan sendal kita yang sudah banyak taneuhh liat anu napellll.. setelah itu kami melanjutkan perjalanan pulang sambil kita tertawa dan berfoto-foto ria + bernarsisss riaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!
Tiba di rumah Ari Gustian...
kita pun bergegas untuk istirahat sejenak dan melaksanakan kewajiban kita yaitu Sholat Dzuhur dan menunggu makanan yang sudah disediakan oleh tuan rumah (Ari Gustian)... Kami sejenak tidur-tiduran dan saling berkomentar pada saat perjalanan tadi.. senang sekaliii......Waktunya makan tiba dan kita pun makan bersama dengan berbagai ikan yang ada.. karena kami pun sudah lapar dan langsung melahap makanan yang ada saja tak melihat dengan apa- kita makan yang penting perut kita terisi, setelah perjalanan panjang kita lalui. Udah Makan, teman-teman bergegas untuk pulang ke rumah masinng-masing dan berterimakasih kepada ARi Gustian yang telah menyediakan tempat dan makanannya.. TERIMAKASIHHH,... Kami pulang seperti biasa yang pake motor ya langsung menuju ke rumah masing-masing sedangkan gue seperti biasa naik PCI dengan temen bertiga....
Selesai...
Kepada temen-temen OSIS Periode 2009/2010 tetaplah SEMANGAT... Dalam perjalanan ini gue sangat merasakan kebersamaan kita di pengurus OSIS UQ ini .. semoga kebersamaan ini bisa kita jaga sampai kita berpisah bahkan walaupun kita berpisah kita harus saling berkomunikasi.. Unbreakable Quantummm!! SEMANGAT!!!

0 komentar:

Posting Komentar